Libatkan Analisa Pasar, Maksimalkan Transaksi

Ingin transaksi forex atau emas yang menguntungkan dan minimalkan resiko? Baca artikel ini. Silahkan pembaca melihat keatas langit kemudian lihatlah kondisi cuaca saat ini. Apakah Anda melihat langit cerah? Atau berawan, mendung, atau bahkan mendung yang sangat gelap? Setelah itu, cobalah ingat kembali cuaca apa yang biasanya menyusul? Kita umumnya memperkirakan akan turun hujan jika saat ini melihat cuaca mendung, atau sebaliknya, jika melihat cuaca cerah, hujan biasanya tidak akan turun. Disadari atau tidak, kita sedang membuat perkiraan-perkiraan tentang masa depan berdasarkan situasi atau kondisi saat ini. Perkiraan tersebut membantu kita untuk mengantisipasi apa yang mungkin terjadi. Bila langit diatas terlihat hitam pekat pertanda-tanda awan pembawa partikel uap air memenuhi udara, tentunya Anda akan mempersiapkan peralatan sebelum hujan atau bahkan menunda kepergian Anda. Berdasarkan analogi tersebut, ternyata mekanisme analisa teknikal sama dengan perkiraan cuaca. 
Untuk memperkirakan cuaca dapat dilakukan dengan melihat ke langit dan mengenali tanda-tanda sebelumnya. Begitu pula dengan analisa teknikal yang hanya membutuhkan grafik sebagai satu-satunya sumber data untuk menganalisis perilaku pasar dan menghasilkan perkiraan selanjutnya. Apakah Anda tahu bahwa untuk bisa menghasilkan transaksi dengan hasil untung di pasar forex dan berjangka dapat dibantu dengan analisa teknikal? Banyak istilah dalam definisi analisa teknikal yang bisa ditemukan. Misalnya; sebagai studi terhadap harga, perilaku pasar, grafik atau terhadap pola-pola harga. Dengan tujuan untuk mengenali tren atau mencari peluang entry & exit (masuk & keluar pasar) atau untuk memaksimalkan keuntungan. Pada intinya, analisa teknikal merupakan analisis terhadap perilaku pasar untuk mencari peluang-peluang transaksi. 
Untuk dapat melakukan analisa teknikal seorang trader atau investor hanya membutuhkan harga dan volume. Harga adalah nilai uang dari aset yang diperdagangkan, dan volume adalah jumlah transaksi. Kedua data ini, kemudian dimunculkan dalam grafik yang akhirnya menjadi objek utama analisa teknikal. Selain itu diperlukan juga pemahaman akan analisa fundamental yang mempelajari perkembangan data-data ekonomi yang berpengaruh ke pergerakan harga. Analisa fundamental berbicara mengenai suku bunga, data kinerja ekonomi, sentimen pasar, intervensi pemerintah dan event politik. 
Tanpa melibatkan analisa teknikal yang bisa dikombinasikan dengan analisa fundamental maka transaksi anda akan menjadi tidak bersistem dan menjadi transaksi yang tidak berpola tanpa memperhitungkan entry & exit point yang tepat. Namun sebaliknya kualitas transaksi yang baik akan dihasilkan dengan mempunyai sebuah sistem yang terdiri dari penggabungan analisa teknikal tertentu yang sudah melalui sekian uji test kehandalan sistem yang juga disesuaikan dengan karakter transaksi Anda. Satu hal lagi yang perlu diingat adalah perbandingan antara analisa teknikal yang tepat serta analisa fundamental yang baik untuk bisa memaksimalkan portofolio transaksi Anda. Dan pada akhirnya untuk menghindari resiko besar pada transaksi, tidaklah salah bilamana melibatkan analisa yang komprehensif dalam setiap keputusan transaksinya. 

 

Market Update 

Kecenderungan rebound menguat terhadap US$ tampak pada beberapa mata uang mayor disesi akhir pekan lalu. Namun kestabilan pergerakan tersebut tampaknya belum kokoh seiring masih belum berakhirnya pembahasan tentang kondisi defisit anggaran krisis Yunani. Poundsterling cenderung uptrend pada pekan ini dengan perkiraan dikisaran 1.6720-1.6265 dengan support di 1.6300 dan resistance di 1.6610, sementara itu untuk mata uang Yen diperkirakan akan bergerak dikisaran range level 82.10 - 79.75 dengan perkiraan support di 79.60 dan resistance di 81.50