Selasa, 09 Februari 2010

Kelola Resiko Investasi


Paul Clitheroe pernah mengatakan “Don't invest in anything that you don't understand. Do your research first.”

Pengetahuan yang baik dari setiap orang yang memutuskan untuk menempatkan sejumlah dananya dalam setiap aktivitas investasi adalah sebuah tuntutan wajib dipenuhi. Setiap pemahaman yang kuat terhadap lingkungan investasi yang akan dimasuki akan sangat membantu dalam menentukan langkah kebijakan investasi dan hal-hal yang mengikuti.
“High Risk-High Return” adalah sebuah kemungkinan yang sangat mungkin dihadapi oleh setiap orang yang memutuskan untuk bertransaksi di pasar berjangka. Mengapa saya memasukkan kata “transaksi” daripada “investasi”? Hal yang menarik dari perdagangan berjangka adalah kesempatan likuiditas yang sangat tinggi, kesempatan melakukan perdagangan dua arah, serta pergerakan pasar yang sangat besar volatilitasnya.

Pada umumnya ketika dihadapkan dengan kata “return” maka senyum lebar akan terlihat dari kebanyakan orang, lalu bagaimana dengan kata “risk”. Menurut saya, pembaca tidak perlu takut dengan resiko. Setiap resiko yang mungkin dihadapi dalam perdagangan berjangka dapat diatur sesuai dengan profil resiko anda.

Selama ini produk yang dikenal luas masyarakat adalah produk perbankan dimana orang dapat menaruh investasi finansialnya dengan ekspektasi return/ harapan imbal balik tertentu. Selain produk perbankan dikenal juga investasi dipasar modal. Namun dengan perkembangan waktu, sudah saatnya masyarakat untuk lebih mengenal perdagangan berjangka. Selain menawarkan kemungkinan keuntungan yang lebih tinggi daripada produk perbankan, pilihan untuk bertransaksi di pasar berjangka juga merupakan salah satu cara untuk diversifikasi investasi.

Contohnya deposito berjangka waktu satu bulan memberikan bunga rata-rata 6% perbulan. Itupun masih belum dilakukan pemotongan pajak sebesar 20%. Sedangkan pada aktivitas transaksi berjangka akan mempunyai imbal hasil yang sangat jauh lebih paling tinggi (tentunya dengan resiko yang ada serta manajemen transaksi pasar). Transaksi berjangka bisa memberikan kemungkinan return 100% atau lebih. Namun pelaku transaksi tentunya jangan serta-merta terpaku pada besarnya return yang ada. Maka kembalilah pada motto “High Risk-High Return” dimana kemungkinan resiko tinggi juga yang mungkin dihadapi seiring dengan expected return yang ada.

Berikut beberapa tips yang sangat perlu dipahami oleh setiap orang yang memutuskan bertansaksi dipasar berjangka:
1. Tentukan tujuan investasi. Penentuan tujuan investasi dana anda termasuk didalamnya waktu investasi anda apakah jangka pendek, menengah, dan panjang
2. Diversifikasi investasi. Saran terbaik adalah jangan menaruh investasi dana anda di satu produk saja. Lakukan diversifikasi baik produk dan waktunya.
3. Kenali profil resiko portofolio anda. Pengaturan akan manajeman resiko dan transaksi menjadi 2 hal yang sangat penting.
4. Pemilihan pialang berjangka yang tepat. Pastikan telah mendapatkan ijin resmi dari BAPPEBTI, pahami perusahaan dan layanannya serta tersedianya segregrated account. Layanan edukasi yang baik juga merupakan faktor penting bagi kesiapan calon nasabah dalam bertransaksi.
5. Pahami dan review keputusan portofolio transaksi yang anda lakukan. Pemahaman akan analisa pasar baik fundamental dan teknis akan sangat membantu pengelolaan transaksi anda. Review berkala juga sistem transaksi anda.

1 komentar:

  1. Pengelolaan resiko juga salah satu hal yang harus bisa kita lakukan dengan baik apabila ingin dapat menjalankan kegiatan trading kita dengan baik dan memperoleh profit yang juga baik. Saya pun bisa menjalankan kegiatan trading saya dengan baik dan dapat bertahan bisa memperoleh profit yang baik di Gainscopefx.com juga berkat kemampuan saya yang baik dalam mengelola resiko yang saya hadapi pada saat melakukan kegiatan trading.

    BalasHapus