Selasa, 27 September 2011

Mau Untung? Siapkan Strategi Anda


Siapa bilang Indonesia tidak masuk dalam kesepuluh jenderal perang terkuat didunia. Jenderal Sudirman, salah satu pahlawan kita, adalah seorang jenderal perang yang terkenal karena kekuatan dan taktiknya di medan perang. Sejarah mencatat ia adalah satu-satunya jenderal perang yang memakai siasat perang gerilya melawan agresi militer Belanda saat itu. 
Begitu pula dalam dalam berbisnis. Dan saya bisa pastikan bahwa mempunyai strategi yang baik juga akan mendukung usaha untuk meraup keuntungan dari setiap transaksi. Dalam hal ini saya akan saya persempit lagi dalam hal transaksi berjangka. 
Mungkin Anda sudah mengenal dengan berbagai peluang dalam melakukan transaksi Forex, Indeks Asia serta Emas berjangka. Apakah Anda tahu bahwa pergerakan Forex misalnya mata uang Euro dan Poundsterling serta dengan Emas berjangka bergerak dengan menarik. Saya ambil contoh saja dengan volatilias naik-turunnya mata uang Poundsterling yang mempunyai range rata-rata 200 poin setiap harinya. Kalau setiap poin pergerakan mata uang David Bechkam ini senilai dengan $10, apakah Anda tidak melihatnya sebagai sebuah peluang? 
Kuatnya tingkat likuiditas dari perdagangan berjangka inilah yang membuat kesempatan berbisnis di bidang ini menjadi sangat menarik. Lebihnya lagi Anda tidak perlu menunggu momentum kenaikan mata uang tertentu untuk bertransaksi. Dalam kondisi pelemahan mata uangpun Anda bisa meraup keuntungan. Tertarik? Silahkan hubungi MONEX terdekat Anda. Namun ternyata Anda juga harus mempunyai alasan yang komprehensif dalam setiap keputusan transaksi, dalam setiap keputusan jual dan beli Anda. Sangat disayangkan bilamana Anda memutuskan keputusan transaksi hanya didasarkan kepada “gambling” atau tebak-tebak berhadiah. Inilah yang perlu dihindari bilamana Anda bertujuan untuk raih keuntungan yang maksimal namun disertai dengan pembatasan kerugian.
Faktanya pergerakan harga di pasar valuta asing dan komoditi berjangka bergerak cukup volatil dalam artian naik turunnya harga berlangsung dengan pola yang dinamis. Pergerakan harga tidak akan serta-merta bergerak lurus ke satu arah, namun pasar membutuhkan koreksinya untuk melanjutkan tren panjangnya. Setiap pergerakan koreksi dan lanjutan tren harga inilah yang bisa dimanfaatkan Anda dengan menggunakan analisa pasar yang tepat namun simple. Apabila kita bisa memperkirakan arah pergerakan suatu harga, maka volatilitas tersebut bisa memberikan kita banyak peluang untuk meraih keuntungan.
Lalu bagaimana cara yang tepat jitu untuk menganalisa pasar? Untuk memperkirakan pergerakan emas dan Poundsterling misalnya, maka kita harus jeli melihat naik turunnya harga. Begitu pula dengan analisa teknikal yang hanya membutuhkan grafik sebagai satu-satunya sumber data untuk menganalisis perilaku pasar dan menghasilkan perkiraan kemana harga akan bergerak. Bagaimana kombinasi antara analisa fundamental dan teknikal menentukan transaksi Anda akan menjadi bersistem dan transaksi yang berpola dengan memperhitungkan entry & exit point yang tepat.
Seorang trader bisa selalu mengamati pergerakan harga bahkan mereka menghabiskan sehari semalam hanya untuk mengamati pasar. Akan tetapi bagi trader yang sukses, dia mengetahui pola-pola yang terjadi dan kemudian memecahkannya. Tidak perlu bagi Anda untuk menyusun kombinasi analisa teknikal dengan menggunakan kombinasi lebih dari 3 jenis indikator. Bilamana Anda menggunakan indikator yang terlalu banyak maka potensi untuk menemukan kesalahan sinyal indikator akan menjadi sangat besar. Pemilihan indikator tersebut harus mempunyai kualitas baik dan telah melalui sekian tes untuk menguji potensi sinyal benar dan salah dalam menentukan posisi transaksi.

Rabu, 14 September 2011

Sudah mahalkah harga Emas?


Pertanyaan menarik di tengah fenomena kenaikan harga emas yang terus melonjak menembus harga tertinggi sepanjang masa. Bahkan emas terus menunjukkan konsistensinya dengan bergerak menguat dalam 11 tahun terakhir, yang merupakan kenaikan beruntun terpanjang setidaknya sejak 1920 di London. Sepanjang tahun 2011 saja logam mulia ini telah rally hingga 31%, untuk melampaui saham global, komoditas dan obligasi.  
Dominasi harga Emas terhadap instrumen - instrumen keuangan lainnya terus ditunjukkan emas. Lihat saja dengan bagaimana pergerakan level harga emas yang kembali mencatatkan level tertingginya di $ 1920.90 per troy ons. Kalau kita ibaratkan sebagai seorang pembalap Formula 1, sepertinya emas terus tarik gas meninggalkan para pesaing-pesaingnya dan belum kelihatan penurunan stamina mesinnya. Ketika Emas masih bergerak di level $ 1450, banyak yang tidak menyangka bahwa emas akan menyentuh level $1900 per troy ons secepat ini. "Wouw" mungkin itulah kata - kata yang bisa menggambarkan bagaimana emas telah menjadi daya tarik bagi sebagian besar investor saat ini. 
Bagi yang baru mengenal tentang investasi emas dan tertarik untuk mendulang keuntungan dari kenaikan harga emas ini akan muncul pertanyaan di benak Anda, apakah jika membeli emas sekarang ini harganya tidak terlalu tinggi dan masih bisa memberikan keuntungan bagi Anda yang menginvestasikan dananya di emas? Untuk menjawab pertanyaan diatas saya ingin mengajak para pembaca melakukan sedikit analisa khususnya dari sisi fundamental untuk melihat secara umum tren pergerakan emas. Berbagai permasalahan ekonomi dunia menjadi alasan terutama bagi Emas dunia untuk terus meroket. Tidak kondusifnya perekonomian Uni Eropa di tengah ECB’s Stark mengajukan pengunduran diri sebagai anggota dewan moneter ECB akibat perbedaan pendapat atas program pembelian obligasi oleh bank sentral Eropa. Buruknya permasalahan defisit Yunani, Spanyol dan beberapa negara Anggota Uni Eropa ini menjadi “kanker” Eropa. Belum lagi krisis rasio defisit Inggris dan Prancis yang mencapai 80% dari GDP. Masalah inflasi Asia terutama di Cina yang capai 6.2% serta permasalahan keuangan Amerika yang begitu buruknya. Sangat kentara terlihat dari ketidakstabilan beberapa mata uang utama, meningkatnya kekhawatiran hutang pemerintah, dan inflasi global menjadi alasan kuat untuk Emas terus menguat. 
Nah, dengan melihat ulasan diatas bisa memberikan gambaran bahwa saat ini emas diperkirakan masih akan menunjukkan kenaikan atau masih dalam kondisi uptren, bahkan saat ini banyak para pelaku pasar yang memprediksi bahwa emas bisa mengarah ke level $ 2.200 per troy ons. 

Solusi beli Emas kiloan mahal? 
Kalau Anda pergi ke toko Emas sekarang dan hendak membeli emas untuk sekian banyaknya dengan tujuan investasi, maka mungkin Anda akan cukup terkejut dengan dana yang harus dikeluarkan untuk membawa pulang 3 kilogram emas. Untuk membawa pulang Emas senilai itu Anda harus merogoh kocek sebesar 1.4 milyar rupiah.
Namun ternyata dengan modal Rp. 10 juta akan memungkinkan Anda untuk membeli emas senilai dengan 3.11 Kg. Silahkan bayangkan potensi portofolio investasi Anda dengan membeli emas fisik dengan nilai yang sama di harga 1.4 milyar rupiah. Menarik bukan? Tingkat perbedaan yang sangat besar ini akan memberikan Anda keleluasaan untuk memaksimalkan transaksi Emas Anda. 
Saat ini emas masih memberikan peluang yang cukup besar bagi investor yang tertarik bertransaksi di sektor komoditas, namun waspadai kemungkinan koreksi harga emas dunia. Jangan sampai Anda ketinggalan peluang pergerakan harga Emas yang bertarget di $ 1920.90. Sekarang Anda bisa menjawab sendiri, apakah Emas masih mahal?

Senin, 05 September 2011

Libur tlah Usai, Saatnya Atur Investasi

Masa liburan panjang kita tlah usai. Bagi Anda yang sudah kembali dari menikmati liburan panjang serta mudik lebaran saya ucapkan selamat datang kembali. Nah, sejenak kita telah hilangkan kepenatan dengan nikmati liburan panjang, kini saatnya Anda untuk kembali memikirkan peluang investasi untuk kembali tingkatkan portofolio kekayaan Anda tentunya.  
Sebuah kalimat idiom yang cukup terkenal “Janganlah taruh semua telur Anda dalam satu keranjang”. Akan menjadi begitu pentingnya untuk tidak menempatkan investasi ke dalam satu sarana investasi saja, karena hal tersebut akan meresikokan di satu tempat saja. Bayangkan saja bila satu instrumen investasi yang Anda sangat andalkan tersebut mengalami kemunduran return. Maka Anda akan menderita kerugian yang menyedot kekayaan yang telah Anda atur sedemikian rupa.
Sebenarnya pilihan investasi sangat banyak, namun saya ajak Anda untuk melihat pilihan investasi di instrumen keuangan yang menarik. Pilihan tersebut dapat disesuaikan dengan karakter resiko yang Anda sedia untuk resikokan serta sesuaikan dengan target return yang Anda harapkan. Inilah kesempatan Anda untuk melebarkan diversifikasi atau penempatan investasi yang berbeda-beda. Secara umum pilihan aset investasi keuangan terdiri dari (1) saham, (2) obligasi, (3) reksadana, dan (4) transaksi berjangka. Pertama, saham diperdagangkan di pasar modal dan memiliki tingkat resiko investasi yang tinggi karena terdapat resiko kebangkrutan perusahaan. Saham menawarkan potensi besar bagi peningkatan nilai portofolio, namun volatilitas saham membuat jenis aset ini menjadi sangat beresiko dalam jangka pendek. 
Yang kedua adalah obligasi yang adalah surat utang yang diterbitkan oleh pemerintah. Pergerakan harga obligasi secara umum relatif lebih tidak bergejolak dibandingkan saham, namun imbal hasilnya lebih rendah. Ketiga, reksadana yang merupakan wadah untuk menghimpun dana masyarakat yang dikelola oleh badan hukum untuk kemudian diinvestasikan ke aset finansial lainnya.
Sedangkan transaksi berjangka adalah jenis investasi yang menarik saat ini. Dengan sistem margin dimana akan memungkinkan Anda untuk bertransaksi nilai yang lebih besar. Dalam transaksi ini terbuka ruang untuk bertransaksi valuta asing, saham asia, serta komoditas. Jenis ini merupakan solusi bagi Anda yang ingin meningkatkan portofolio investasi Anda. Peluang “two ways opportunity” atau peluang transaksi dua arah, semakin menjadikan transaksi ini menarik. Peluang transaksi tetap tersedia di saat pasar sedang melemah dan menguat. Jadi, ketika Anda melihat bahwa harga emas misalnya sedang menguat, maka Anda bisa lakukan transaksi beli di bawah dan jual di harga atas. Sebaliknya juga ketika harga emas sedang tren turun maka Anda tetap bisa lakukan transaksi jual diatas untuk beli dibawah. Menarik bukan? Dan ini tanpa syarat kepemilikan barang terlebih dahulu. Inilah yang menjadikan transaksi ini menjadi sangat diminati. Fasilitas transaksi berjangkka dengan sistem online juga membuat ketertarikan tersendiri dari investasi ini. Informasi menarik bagi Anda bahwa jenis transaksi ini tersedia di MONEX. 
Bagaimana dengan faktor modal yang harus disiapkan untuk transaksi emas berjangka misalnya? Besarkah? Mari saya ambil contoh produk berjangka yang simpel bagi Anda. Bertransaksi emas berjangka 1 lot (3.11 kg) membutuhkan modal margin Rp 10.000.000. Bayangkan saja bilamana Anda bertransaksi emas fisik dengan nilai yang sama, pasti Anda harus merogoh kocek Anda sejumlah Rp 1,4 M. Sebuah perbedaan yang sangat luar biasa. Tingkat perbedaan yang sangat besar ini akan memberikan Anda keleluasaan untuk memaksimalkan transaksi Emas Anda.
Manfaatkan peluang transaksi ini di tengah momentum pasar yang ada, terlebih di tengah momentum penguatan harga emas dunia. Jangan sampai ketinggalan pesawat, dan tetaplah bijaksana tentukan keranjang-keranjang investasi Anda.